Terdampar di sebuah tempat bukan masalah, andai kita tahu dimana dan kapan kita terdamparnya. Beda halnya sama gue, gue terdampar di SPBU, pagi buta, tanpa gue tau gue ada di SPBU mana. Diulang, yah. Pagi-pagi, SPBU, kota mati, terdampar.
*terus hening*
Ya, pagi itu gue baru aja turun dari bis dan memutuskan untuk turun di sebuah SPBU di Kota Kudus. Wait..... Ku-dus? HAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!! Pertama kalinya gue hilang! Hilang dari hingar bingar kota, asap knalpot, suara bising, dan.....
*terus hening lagi*
--------------------------BATAS TULISAN NGACO------------------------------
Pagi, Kudus! Setelah selesai menunaikan sholat subuh, beburu gue langsung cari makan. Perut yang sedari tadi ngoceh, udah minta diisi. Nah, selang beberapa meter dari musholla (tempat gue sholat) tadi, ada sebuah warung angkringan gitu. Ang-kring-ngan. Angkringan.
Disini gue menemukan hal yang jarang gue temuin di Depok! Gimana engga, warung ini tuh isinya macem-macem. Mulai dari jualan kopi sampai nasi pecel! Lo bayangin aja, lo sarapan makan nasi pecel, terus minumnya kopi. Gimana, tuh? Gue sendiri engga ngerti, ya. Ditambah, kalo disini tuh mesennya rata-rata ga pake bahasa Indonesia dengan EYD yang seharusnya. Gimana gue bisa makaaaaaaaaan???? :((((((((((( TUHAAAAAAAAAAAAAAAAAN. Segini juga gue makan kan bayar.
Selang beberapa saat setelah gue senyam-senyum dan celingak-celinguk. Terus gue coba pake bahasa Indonesia mesennya. Terlihat si penjualnya agak kaget, tapi alhamdulillah ngerti kok. :)) Segala macam gorengan disini dihargain seribu, (agak mahal, ga semurah angkringan di Solo ataupun Semarang, nanti deh gue kasih tau) plus nasi pecel yang gue pesen harganya 3k. Ditambah dengan segelas teh manis hangat. Membuat sarapan pagi kali ini, terasa berbeda!
Menikmati pagi yang begitu tenang, teramat tenang. Wait....... itu mall-kah? WOW! *ga nyantai* ternyata di Kota yang terkenal dengan kretek-nya ini ada mall juga!
Dan ini adalah mall extention! Gilak! Apa sebegitu ga muatnya kah hingga ada mall tambahannya? :O Sedikit banyak ini mall mirip PIM. Iyah, Pondok Indah Mall. Karena ada jembatan penghubung indoor yang menghubungkan sisi mall satu dengan sisi lainnya. Cool!
Ada hal menarik yang mengundang rasa penasaran saya dipinggir jalan, berdekatan dengan ex-mall tersebut.
Inih:
Nah! Bukan, bukan manusia berbaju merah berkepala hijau! Bukan! Tapi di salah satu sudut kota ini terdapat sebuah bangunan (yang lebih terlihat seperti halte) yang disana terdapat tempelan beberapa lembar koran. Keren, yah? Sebuah ide yang sederhana tapi bermanfaat banget bagi seluruh warga yang berada disana. Mereka jadi bisa "melek" dan mereka akan lebih peka terhadap informasi yang sedianya jarang mereka dapatkan. Salut sama pemerintahnya!
Meski gue gatau itu koran seberapa seringnya diganti, dan gue juga gatau itu siapa yang iseng banget nempelin koran disitu. Oke, ini ga penting.
Ide yang sangat cerdas menurut gue. Ini bisa menstimulasi minat baca warga di Kudus itu sendiri. Keren! Pun ketika gue kesana ada beberapa orang yang lagi baca, dan gue juga sampe terheran, dia bawa motor dan memarkirkannya dipinggir jalan, berhenti, hanya untuk membaca koran. Gilak! Bahkan sampe lupa naro helm dulu itu si Bapak, apa emang ga bisa dilepas, ya? Entah.
*terus hening*
Ya, pagi itu gue baru aja turun dari bis dan memutuskan untuk turun di sebuah SPBU di Kota Kudus. Wait..... Ku-dus? HAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!! Pertama kalinya gue hilang! Hilang dari hingar bingar kota, asap knalpot, suara bising, dan.....
*terus hening lagi*
--------------------------BATAS TULISAN NGACO------------------------------
Pagi, Kudus! Setelah selesai menunaikan sholat subuh, beburu gue langsung cari makan. Perut yang sedari tadi ngoceh, udah minta diisi. Nah, selang beberapa meter dari musholla (tempat gue sholat) tadi, ada sebuah warung angkringan gitu. Ang-kring-ngan. Angkringan.
Disini gue menemukan hal yang jarang gue temuin di Depok! Gimana engga, warung ini tuh isinya macem-macem. Mulai dari jualan kopi sampai nasi pecel! Lo bayangin aja, lo sarapan makan nasi pecel, terus minumnya kopi. Gimana, tuh? Gue sendiri engga ngerti, ya. Ditambah, kalo disini tuh mesennya rata-rata ga pake bahasa Indonesia dengan EYD yang seharusnya. Gimana gue bisa makaaaaaaaaan???? :((((((((((( TUHAAAAAAAAAAAAAAAAAN. Segini juga gue makan kan bayar.
Selang beberapa saat setelah gue senyam-senyum dan celingak-celinguk. Terus gue coba pake bahasa Indonesia mesennya. Terlihat si penjualnya agak kaget, tapi alhamdulillah ngerti kok. :)) Segala macam gorengan disini dihargain seribu, (agak mahal, ga semurah angkringan di Solo ataupun Semarang, nanti deh gue kasih tau) plus nasi pecel yang gue pesen harganya 3k. Ditambah dengan segelas teh manis hangat. Membuat sarapan pagi kali ini, terasa berbeda!
Menikmati pagi yang begitu tenang, teramat tenang. Wait....... itu mall-kah? WOW! *ga nyantai* ternyata di Kota yang terkenal dengan kretek-nya ini ada mall juga!
 |
| Pagi, Kudus! |
Ada hal menarik yang mengundang rasa penasaran saya dipinggir jalan, berdekatan dengan ex-mall tersebut.
Inih:
 |
| Makhluk berbaju merah berkepala hijau sedang membaca |
Nah! Bukan, bukan manusia berbaju merah berkepala hijau! Bukan! Tapi di salah satu sudut kota ini terdapat sebuah bangunan (yang lebih terlihat seperti halte) yang disana terdapat tempelan beberapa lembar koran. Keren, yah? Sebuah ide yang sederhana tapi bermanfaat banget bagi seluruh warga yang berada disana. Mereka jadi bisa "melek" dan mereka akan lebih peka terhadap informasi yang sedianya jarang mereka dapatkan. Salut sama pemerintahnya!
Meski gue gatau itu koran seberapa seringnya diganti, dan gue juga gatau itu siapa yang iseng banget nempelin koran disitu. Oke, ini ga penting.
Ide yang sangat cerdas menurut gue. Ini bisa menstimulasi minat baca warga di Kudus itu sendiri. Keren! Pun ketika gue kesana ada beberapa orang yang lagi baca, dan gue juga sampe terheran, dia bawa motor dan memarkirkannya dipinggir jalan, berhenti, hanya untuk membaca koran. Gilak! Bahkan sampe lupa naro helm dulu itu si Bapak, apa emang ga bisa dilepas, ya? Entah.
:O demiapa lau sampe kudus pau ???! itu sendirian ?? :O :O :O lu bisa baliknya pau ?? :O :O :O :O
BalasHapusIya itu Kudus. Engga sendiri juga, Mo. Gue balik, lah! Sampe di Depok dengan selamat, alhamdulillah! :D
BalasHapus